Selasa, 07 April 2020

Review PT.Bukalapak


Review PT.Bukalapak

Bukalapak merupakan salah satu pasar daring (online marketplace) terkemuka di Indonesia (biasa dikenal juga dengan jaringan toko daring ) yang dimiliki dan dijalankan oleh PT. Bukalapak. Seperti halnya situs layanan jual – beli daring (online) dengan model bisnis customer-to-customer (C2C), Bukalapak menyediakan sarana penjualan dari konsumen-ke-konsumen di mana pun. Siapa pun bisa membuka toko daring untuk kemudian melayani calon pembeli dari seluruh Indonesia baik satuan ataupun dalam jumlah banyak. Pengguna perorangan ataupun perusahaan dapat membeli dan menjual produk, baik baru maupun bekas, seperti sepeda, ponsel, perlengkapan bayi, gawai (gadget), aksesori gawai, komputer, sabak (tablet), perlengkapan rumah tangga, busana, elektronik, dan lain-lain.

Bukalapak sangat berpengaruh terhadap kemudahan konsumen untuk saling bertransaksi online dengan rasa aman dan nyaman, dan mampu menjanggkau masyarakat lebih luas, sehingga penjualan lebih bisa meningkat

Faktor-faktor keberhasilan dari Bukalapak adalah di bangun pada saat pengguna internet meningkat tajam, melihat kebutuhan pasar dengan tepat sehingga Bukalapak mampu berkermbang cukup cepat

Infrastruktur Bukalapak sebagai berikut

Layer 1 : E-business services – Applications Layer
Lapisan paling atas yang langsung berinteraksi dengan user. Beragam jenis aplikasi e-business yang ada seperti :

1. Selling Chain Management Information System – sub-sistem yang secara langsung berinteraksi dengan pelanggan agar mereka dapat dengan mudah mengadakan akses terhadap produk dan jasa yang ditawarkan perusahaan, terutama yang berhubungan dengan aktivitas transaksi bisnis.

2. Customer Relationship Management Information System - sub-sistem yang berfungsi sebagai sarana komunikasi efektif antara pelanggan dengan perusahaan, terutama yang berkaitan dengan kebutuhan akan informasi maupun bentuk pelayanan lainnya sehubungan dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

3. Enterprise Resource Planning Information System – sub-sistem yang secara langsung berfungsi mengintegrasikan proses-proses penciptaan produk atau jasa dari perusahaan, mulai dari dipesannya bahan-bahan mentah dan fasilitas produksi sampai dengan terciptanya produk jadi yang siap ditawarkan kepada pelanggan.

4. Management Control Information System – sub-sistem yang bertanggung jawab memberikan data dan informasi bagi keperluan pengambilan keputusan manajemen perusahaan dan stakeholder lainnya, baik keputusan-keputusan yang bersifat strategis maupun taktis sehari-hari

5. Administrative Control Information System – sub-sistem yang memiliki fungsi utama sebagai penunjang terselenggaranya proses-proses administasi
Dan masih banyak jenis aplikasi penerapan dari e-business lainnya.

Layer 2 : System software layer
Lapisan yang mana di dalamnya terdapat sistem – sistem yang mendukung aplikasi agar dapat berjalan dengan baik seperti web browser, server software, software jaringan, sistem manajemen database, dan lain sebagainya.

Layer 3
: Transport or Network layer
Lapisan yang mengatur jaringan dan transportasi data (TCP / IP).

Layer 4 : Storage / physical layer
Lapisan di mana mencakup penyimpanan data baik yang tersimpan di dalam penyimpanan magnetis di dalam server web ataupun media penyimpanan sementara (RAM).

Layer 5 : Content and data layer
Lapisan yang mencakup isi dari data yang tersimpan seperti data konsumen, data transaksi dan lain sebagainya.

sumber

http://student.blog.dinus.ac.id/bngpul/2018/10/16/penerapan-e-bisnis-pada-bukalapak/
https://sis.binus.ac.id/2016/11/28/infrastructure-e-business/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar