Implementasi
Sistem Informasi Manajement
Pada PT. GO-JEK
PENDAHULUAN
Perkembangan
teknologi di era globalisasi memberikan dampak bagi kehidupan masyarakat.
Internet menjadi salah satu bukti dari perkembangan teknologi dimana seluruh
khalayak sudah pasti menggunakan media internet. Internet bagi khalayak juga
dijadikan sebagai alat untuk menjual atau memasarkan produk atau jasa yang
dimiliki karena internet praktis, efisien dan efektif sehingga menjadi pilihan
kegiatan jual beli di dunia maya serta promosi produk dan jasa.
Dalam perkembangan
internet diperlukan suatu Manajemen informasi yang merupakan pengelolaan data
dimana didalamnya mencakup proses mencari, menyusun, mengklasifikasikan, serta
menyajikan berbagai data yang terkait dengan kegiatan yang dilakukan perusahaan
sehingga dapat dijadikan landasan dalam pengambilan keputusan oleh manajemen
perusahaan.
Kemajuan teknologi
saat ini semakin mempermudah untuk memperoleh informasi dari berbagai sumber
untuk berbagai kepentingan. Terutama dalam berbagai pengambilan keputusan dalam
perusahaan itulah sebabnya dirasa penting untuk mengelola suatu informasi
secara terintegrasi pada setiap perusahaan.
Teknologi informasi
saat ini semakin banyak digunakan oleh perusahan-perusahaan yang ingin agar uasahanya
untuk dapat dikenal di seluruh dunia tanpa harus melakukan ekspansi ke negara
lain, dan yang pasti investasi yang dibutuhkan untuk ekspansi itu sendiri juga
sangatlah mahal, maka dari itu perusahaan cukup dengan melakukan promosi
melalui internet maka perusahaan tersebut dapat langsung dikenal luas.
Penggunaan traksaksi
pembayaran yang dilakukan dapat juga melalui internet yang kemudian konsep ini
dikenal dengan e-commerce. Dengan e-commerce maka rumitnya birokrasi
administrasi dan pembayran dapat dihapus. Konsep e-commerce itu sendiri
menjadikan kegiatan bertransaksi dapat berjalan dengan mudah dan cepat serta
yang terpenting adalah menumbuhkan kepercayaan pembeli untuk dapat bertransaksi
dengan jaminan keamanan jaringan internet yang betul-betul aman.
PEMBAHASAN
Pengertian SIM
Sistem Informasi Manajemen adalah sistem perencanaan bagian
dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan SDM, dokumen,
teknologi dan prosedur oleh akuntasi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis
seperti biaya produk, layanan atau suatu strategis bisnis. Sistem Informasi
Manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena Sistem Informasi
Manajemen digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan
pada aktivitas operasional organisasi.
Tujuan dari Sistem Informasi Manajemen yaitu :
- Menyediakan
informasi yang digunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk,
dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
- Menyediakan
informasi yang digunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian
dan perbaikan berkelanjutan.
- Menyediakan
informasi untuk pengambilan keputusan.
Secara sederhana dapat dikatakan bahwa sebuah sistem
informasi melakukan pemrosesan data dan kemudian mengubahnya menjadi informasi.
Menurut O’Brien (2010) Sistem Informasi Manajemen merupakan kombinasi yang
teratur antara people, hardware, software, communication network dan data
resource, kelima unsur ini disebut komponen sistem informasi yang mengumpulkan,
mengubah dan menyebarkan informasi dalam suatu organisasi.
Terdapat 3 peran utama sistem informasi dalam bisnis yaitu :
- Mendukung
proses bisnis dan operasional
- Mendukung
pengambilan keputusan
- Mendukung
strategi untuk keunggulan kompetitif.
Peranan Sistem Informasi Manajemen Dalam Bisnis
Sistem informasi memiliki 3 peran utama dalam suatu bisnis,
yaitu :
- Mendukung
Operasi Bisnis
- Mendukung
Pengambilan Keputusan Managerial
- Mendukung
keunggulan Strategis
Beberapa sistem informasi dapat diklasifikasikan sebagai
sistem informasi manajemen, sementara yang lainnya menjalankan berbagai macam
fungsi yaitu :
- Peranan
Proses Bisnis dan Operasional
Peranan sistem informasi untuk operasi bisnis adalah untuk
memproses transaksi bisnis, mengontrol proses industrial, dan mendukung
komunikasi serta produktivitas kantor secara efisien.
- Transaction
Processing System (TPS)
TPS berkembang dari sistem informasi manual untuk sistem
proses data dengan bantuan mesin menjadi sistem proses data elektronik
(electronic data processing system)
- Process
Control System (PCS)
Sistem informasi manajemen secara rutin membuat keputusan
yang mengendalikan proses managerial seperti pengendalian produksi
- Office
Automation System (OAS)
OAS mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mengirim data
informasi dalam bentuk komunikasi elektronik.
- Peranan
Pengambilan Keputusan
Sistem Informasi Manajemen menyediakan informasi untuk
pengambilan keputusan manajemen.
- Peranan
Persaingan Keuntungan Strategis
Sistem informasi dapat memainkan peran yang besar dalam
mendukung tujuan strategis dari sebuah perusahaan. Sebuah perusahaan dapat
bertahan dan sukses dalam waktu yang lama jika perusahaan itu sukses membangun
strategi untuk melawan kekuatan yang berupa ancaman dari perusahaan baru,
ancaman dari produk baru maupun persaingan dari para pesaing yang berada di
industri yang sama.
Profile
Perusahaan GO-JEK
PT. Gojek Indonesia (Go-jek), pertama kali didirikan oleh
Nadiem Makarim pada
tahun 2010. Go-Jek adalah perusahaan berjiwa sosial yang
memimpin revolusi industri transportasi Ojek. Go-Jek bermitra dengan para
pengendara Ojek berpengalaman di Jakarta, Bandung, Bali & Surabaya dan
menjadi solusi utama dalam pengiriman barang, pesan antar makanan, berbelanja
dan berpergian di tengah kemacetan. Tukang ojek yang bernaung di GoJek juga
sudah mencapai 7.500 driver di area Jabodetabek saja.
Dengan perkembangannya yang pesat ini, kabarnya Go-Jek telah menuai prestasi sebagai Juara 1 dalam kompetisi bisnis Gobal Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI) di Bali. Selain itu, Go-Jek telah memperoleh berbagai penghargaan dari komunitas bisnis maupun sosial. Di situs resminya disebutkan Go-Jek memberikan layanan jasa kurir (90 minute delivery anywhere in the city), Jasa transportasi (transparent pricing, free shower cap and masker), Jasa delivery makanan (delivering your favorite food under 60 minutes in Jabodetabek) dan Jasa belanja dengan nominal dibawah 1 juta rupiah (shop for food, ticket,
medicine, anything under RP 1.000.000. we`ll pay for it
first).
Go-Jek dapat dipesan melalui Go-Jek App yang bisa diunduh melalui Play Store
maupun App store. Dalam waktu 1 bulan aplikasi ini sudah
berhasil mencapai 150 ribu download, dengan rating 4,4 dari 5 bintang. Untuk
pembayarannya pun memiliki 2 cara yaitu cash atau menggunakan Go-Jek Credit.
Go-Jek Credit adalah metode pembayaran GO-Jek yang dibuat cashless dan dapat
digunakan untuk membayar semua layanan. Hingga bulan Juni 2015, aplikasi GO-JEK
sudah diunduh sebanyak 400 ribu kali di Google Play pada sistem operasi
Android.
Visi:
Membantu memperbaiki struktur transportasi di Indonesia,
memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari
seperti pengiriman dokumen, belanja harian dengan menggunakan layanan fasilitas
kurir, serta turut mensejahterakan kehidupan tukang ojek di Indonesia
Kedepannya.
Misi:
1. Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola
struktur transportasi yang baik dengan menggunakan kemajuan teknologi.
2. Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah
kepada pelanggan.
3. Membuka Lapangan Kerja Selebar-lebarnya bagi masyarakat
Indonesia.
4. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap
lingkungan dan sosial.
5. Menjaga Hubungan baik dengan berbagai pihak yang terkait
dengan usaha ojek online.
Dengan Visi dan Misi tersebut, Go-Jek berharap dapat ikut menstabilkan
perekonomian di Indonesia kedepannya juga dapat membantu
mewujudkan negara
indonesia yang lebih bermartabat.
IMPLEMENTASI SIM PADA PT GOJEK
GO-JEK
merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia
yang melayani angkutan
melalui jasa ojek.
Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di Jakarta oleh Nadiem
Makarim.[2][3]
Saat ini, GO-JEK telah tersedia di 50 kota di Indonesia.[1]
Hingga bulan Juni 2016,
aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play
pada sistem operasi Android.[4]
Saat ini juga ada untuk iOS,
di App Store. Layanan Go Jek juga memenuhi
kebutuhan setiap hari, Saat ini Go-jek sedang Terus melakukan Ekspansi ke Negara - Negara di
Asia Tenggara, dan kini sudah ada di Thailand
dan Vietnam
kabarnya Gojek akan merilis di Singapura dan Flipina selanjutnya.
Sistem pemesanan pada Gojek melalui aplikasi online yang
sudah tersedia Playstore maupun Apple Store. Untuk pembayaran, Gojek memiliki 2
cara yaitu cash atau cashless yang disebut dengan go-pay dan dapat digunakan
untuk membayar semua jenis layanan pada Gojek. Dalam memberikan layanan, Gojek
memanfaatkan teknologi informasi, antara lain :
1.Teknologi End User
- Aplikasi
Smartphone Android
- Aplikasi
Smartphone IOS
2.Teknologi Database
- Cloud
Computing
- Smartphone
Storage
3.API (application programming interface)
- Google
Maps
- Google
Place
·
Transjakarta API
·
Apotikantar API
4.
Payment
·
GO-Pay (Online Credit)
5.
Customer Service
·
Social Media
·
Website
·
Call Center
Strategi Informasi Manajement Pada GO-JEK
GO-JEK menerapkan strategi sistem
informasi marketing melalui tiga tahapan yang disebut customer life cycle.
1. Acquire, yaitu mendapatkan pelanggan menggunakan teknik
direct marketing yaitu dengan melakukan promosi secara langsung di social
media.
2. Enhance, yaitu menambah pelanggan menggunakan teknik
cross sell and up sell yaitu bekerja sama dengan para mitra perusahaan yang mau
menggunakan layanan GO-JEK sehingga hal tersebut dapat menambah jumlah
pelanggan baru.
3. Retain, yaitu mempertahankan pelanggan atau loyal
customer menggunakan teknik customer support di mana perusahaan menanggapi
setiap keluhan dan keinginan konsumen sehingga perusahaan dapat menciptakan
loyal customer.
Sistem Informasi pada Bisnis yang Berjalan GO-JEK
menggunakan sistem berikut dalam menjalankan perusahaannya :
1. Transaction processing systems
2. Process Control Systems
3. Enterprise Collaboration System
Dalam pengambilan keputusan, GO-JEK menggunakan sistem
berikut :
1. Management Information Systems
2. Decision Support Systems
3. Executive Information Systems
Fitur yang Terdapat
dalam Menu Utama Layanan GO-JEK
1.
Input Data Calon penumpang menentukan lokasi
penjemputan dan lokasi tujuan kemudian GOJEK akan mengkalkulasi pembayaran. Dan
kemudian calon penumpang memilih cara pembayaran (cash atau memakai Credit
GO-JEK).
2.
Driver On The Way Setelah melakukan pemesanan,
aplikasi akan merespon untuk mencari driver GO-JEK terdekat dengan lokasi calon
penumpangnya. Pada fitur ini, calon penumpang akan melihat GPS mengenai
keberadaan driver GOJEK yang akan menjemputnya bahkan terdapat berapa lama
estimasi yang dibutuhkan driver GO-JEK sampai dilokasi calon penumpang.
3.
SMS & Call Ketika driver GO-JEK belum sampai
juga, calon penumpang bisa memanfaatkan fitur SMS & Call yang telah
disediakan oleh GOJEK Apps.
4.
Driver Review Untuk fitur ini penumpang dapat
memberikan rating dan komentar mengeni pelayanan yang dilakukan oleh driver
GO-JEK, karena dari rating inilah driver GOJEK akan mendapatkan bonus bulanan.
5.
My Wallet Fitur ini memudahkan penumpang dalam
pembayaran, karena tidak memerlukan uang cash. Untuk penumpang yang baru
pertama kali ingin menggunakan, GO-JEK memberikan kode voucher senilai Rp.
50.000.untuk pengisian ulang penumpang dapat mentransfer uang melalui Bank yang
sudah ditentukan.
CRM pada GO-JEK CRM pada
perusahaan GOJEK antara lain meliputi kegiatan sebagai berikut :
1. Contact
and Account Management
Manajemen
kontak dan akun pada GO-JEK Indonesia menggunakan sistem database, website,
email, facebook, instagram, twitter dan nomor telepon yang sudah tertera di
website. Selain itu akun konsumen juga disimpan dalam database yang nantinya
akan mempermudah pihak manajemen perusahaan dalam memberikan informasi terbaru
yang biasanya diperbarui ke email para konsumen.
2. Sales
Untuk melakukan pemesanan jasa GO-JEK dilakukan melalui
aplikasi yang terhubung melalui internet. Pelanggan memesandengan menggunakan
aplikasi yang dapat diunduh di smartphone android ataupun ios.
3. Marketing
and fulfillment Pemasaran dan pemenuhan pemesanan jasa dapat dilakukan melalui
aplikasi. Selain itu perusahaan juga melakukan promosi di media massa (koran,
majalah) maupun elektronik (website, social media, telepon, email,) serta
melalui jaringan kemitraan perusahaan.
4. Customer
Service and Support Layanan dan dukungan untuk pelanggan saat ini baru
disediakan call center saja. Seharusnya disediakan juga forum untuk diskusi
antara konsumen dengan pihak manajemen perusahaan melalui website.
5. Retention
and Loyalty Program Program retensi dan loyalitas yang diterapkan oleh GOJEK
adalah dengan memberikan frequent flyer yang berisi mengenai informasiinformasi
terkini tentang perusahaan kepada para konsumen yang senantiasa loyal
menggunakan jasa perusahaan.
Penerapan CRM pada PT
GO-JEK Indonesia Penerapan CRM pada PT GO-JEK adalah bagaimana mereka
menggunakan aplikasi dan website untuk meningkatkan pendapatan perusahaan
melalui penjualan jasa layanan, memberikan layanan prima, sekaligus
memperkenalkan tata cara transaksi yang telah dibuat perusahaan. Innformasi
yang dimuat dalam aplikasi maupun website dimulai dari penyediaan informasi
perusahaan, produk, forum diskusi antara pelanggan dengan pihak manajemen
sampai pada proses pemesanan. Selain itu, untuk mendukung CRM, GO-JEK
memberikan frequent-flyer dalam dua bahasa yang berisi tentang
informasi-informasi terkini perusahaan kepada pelanggan yang loyal melalui
e-mail.
Penerapan SCM pada
GO-JEK Indonesia Supply Chain Management yang dilakukan GO-JEK adalah sebuah
konsep manajemen di mana perusahaan berusaha memanfaatkan teknologi internet
untuk mengintegrasikan seluruh mitra kerja perusahaan, baik para driver
(pekerja),
konsumen, dan juga para
stakeholder yang berhubungan dalam kegiatan transaksi. Dari sisi sistem akuntansi, GO-JEK memberi
fasilitas order processing yaitu fasilitas yang memungkinkan untuk konsumen
melakukan pemesanan jasa, kemudian data yang telah diperoleh dari form yang
tertera akan menentukan jumlah pembayaran.
Jumlah pembayaran akan masuk ke dalam fasilitas billing yang kemudian
akan dibukukan menjadi general ledger. Bukti dari pembayaran yang telah
dilakukan oleh konsumen akan tertera pada cash receipt yang kemudian akan
terakumulasikan pada general ledger.
Pemesanan yang dilakukan oleh konsumen terhadap mitra dari GOJEK akan
masuk ke dalam sistem cash disbursementaccount payable tergantung kepada jenis
pembagian untung yang telah disepakati oleh pihak GO JEK dan mitra yang
bersangkutan. Pembagian keuntungan yang telah masuk ke dalam perjanjian kedua
belah pihak akan termasuk ke dalam sistem general ledger GO-JEK.
Analisa Sistem Informasi
pada Bisnis PT GO-JEK Indonesia :
1.
Transaction processing systems Sistem pembayaran
GO-JEK masuk ke dalam Transaction Processing System, di mana sistem informasi
berfungsi sebagai pengatur alur keluar masuknya transaksi yang terjadi di
GO-JEK. Transaksi disini termasuk dalam kalkulasi biaya perjalanan, penambahan
GO-JEK kredit apa bila pelanggan menambah jumlah depositnya dan juga
pengurangan jumlah kredit karena digunakan untuk membayar layanan GOJEK. Book
order juga termasuk TPS, didalamnya terdapat pengumpulan informasi dari user
seperti penentuan lokasi awal dan tujun, dan form lainnya.
2.
Process Control Systems Semua proses pemesanan
merupakan bagian dari sistem informasi dimana langkah yang dilakukan bertahap
sesuai dengan SOP yang telah ditentukan. Ini merupakan fungsi dari Process
Control System.
3.
Enterprise Collaboration System Untuk memudahkan
koordinasi dan pertukaran informasi pada internal perusahaan, GO-JEK
menghubungkan seluruh cabang di berbagai daerah kedalam suatu jaringan.
Sedangkan untuk menciptakan kenyamanan konsumen sendiri, GO-JEK memberikan
informasi mengenai driver atau suksesor layanan lainya, baik nama, foto, begitu
pula sebaliknya, driver megetahui nama serta nomor ponsel konsumen, sehingga
konsumen dan driver dapat berkomunikasi secara langsung.
Analisa Sistem Informasi
untuk Pengambilan Keputusan pada PT GOJEK Indonesia
1.
Management Information Systems Laporan data,
monitoring layanan dan customer relationship management, adalah bentuk sistem
informasi pada GO-JEK yang memudahkan pihak manajemen mendapatkan data khusus.
Contohnya statistik dan data pemesanan dan transaksi dari user, ataupun kinerja
dari driver atau suksesor layanan lainnya.
2.
Decision Support Systems Data khusus dalam
sistem informasi yang didapat dari pengumpulan data sebelumnya menjadi acuan
manajer GO-JEK sebagai bahan keputusan untuk memusatkan atau mengekspansi
usaha, penentuan dan rekruitmen driver atau suksesor layanan baru, serta
pengembangan layanan.
3.
Executive Information Systems Dalam EIS,
eksekutif GO-JEK memanfaatkan sistem informasi untuk menentukan kebijakan bagi
peningkatan keseluruhan perusahaan, seperti Penawaran Saham Perdana atau IPO
agar potensi pertumbuhan lebih cepat, menjalin kerjasama dengan perusahaan
lainnya, serta menganalisa kompetitor dan membuat kebijakan agar dapat
bersaing.
KESIMPULAN
Sistem informasi memiliki peran yang
sangat penting dalam suatu perusahaan. Sistem informasi memiliki peran dalam
menunjang kegiatan bisnis, menunjang manajemen dalam pengambilan keputusan dan
menunjang strategi kompetetif perusahaan.
Penerapan e-commerce pada PT.Gojek
Indonesia telah terintegrasi dengan cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari
struktur aplikasi perusahaan yang memberikan kerangka kerja konseptual yang
menghubungkan antar proses dan interface dari aplikasi e-commerce, yaitu
bagaimana konsumen memesan, proses pelayanan sampai dengan seleseinya jasa
layanan.
Namun, masih ada
beberapa kelemahan, yaitu :
1. Kurangnya
sistem untuk mendeteksi kecurangan. Dalam bisnis GO-JEK, tidak jarang adanya
kecurangan. Salah satu yang rawan terjadi adalah adanya penumpang fiktif di
mana driver GO-JEK berpura-berpura memesan layanan sekaligus berperan sebagai
pengojek yang menerima order tersebut. Selain itu, penumpang juga dapat terus
membuat email yang baru dengan nomor yang baru untuk didaftarkan agar mendapat
promo.
2. Belum
adanya forum resmi di dalam aplikasi yang dapat memudahkan konsumen untuk
memberikan keluhan akan pelayanan GOJEK.
SUMBER:
http://elyonmichael.blogspot.com/2017/04/v-behaviorurldefaultvmlo.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar